Syarah Hadist Arbain Imam An Nawawi Penjelasan Mudah Tentang 42 Hadits Pokok-Pokok Agama Islam Penulis : Syaikh Muhammad bin Shalih al-Utsaimin Penerbit : Darul Haq ISBN : 978-602-6845-56-6 Ukuran : 16 x 24,5 cm Tebal : 512 Halaman Cover : Hard Cover
Sudah dimaklumi bahwa hadits di dalam Islam adalah sumber hukum kedua setelah al-Quran. Oleh karena itu, selayaknya seorang Muslim mempelajari dan mengkaji hadits-hadits Nabi agar dia lebih mengenal dekat kepada agamanya.
Tahapan paling dasar dalam mengkaji hadits-hadits Nabi adalah mengkaji hadits-hadits yang berkaitan dengan pokok-pokok agama Islam. Dan di antara kitab yang terbaik, terpopuler, dan terbanyak dikaji dalam tema ini adalah kitab Arbain an-Nawawi yang memuat 42 hadits yang merupakan dasar-dasar dan intisari ajaran Islam.
Buku ini memuat 42 hadits tersebut, diawali dengan teks hadits, terjemahnya, dan takhrijnya secara singkat, disertai syarah atau penjelasan dari Syaikh Muhammad bin Shalih al-Utsaimin, dengan penjelasan yang mudah dipahami. Beliau mengulas hadits-hadits tersebut kalimat perkalimat dengan detil dan rinci, baik ulasan dari sisi tata bahasa Arab maupun maknanya, kemudian beliau menyebutkan pelajaran-pelajaran penting yang dapat diambil dari hadits-hadits tersebut.
Buku ini sangat bagus untuk dikaji oleh seorang penuntut ilmu, khususnya yang ingin mengetahui pokok-pokok agama Islam, dan mudah-mudahan buku ini menjadi langkah awal bagi kita untuk mempelajari dan mendalami
Al’Arba’in An-Nawawiyah dikenal sebagai himpunan hadits yang popular. Hadits-hadits yang dipilih Imam An-Nawawi memiliki keunggulan berupa tema yang sederhana namun mempunyai kandungan makna yang mendalam. Mudah pula dipahami namun mampu menjawab banyak persoalan dalam kehidupan pribadi maupun social. Itulah sebabnya, kumpulan hadits ini banyak dirujuk sebagai materi pelajaran sekolah hingga majelis-majelis taklim.
Buku ini hadir untuk menjawab kebutuhan tersebut. Tak hanya mengurai makna kata per kata, Anda dapat menemukan beberapa hal penting yang menjadi hikmah dan intisari hadits yang telah dirangkum oleh penulis.
Fitur Utama :
• Referensi Ilmiah klasik dan kontemporer, memberikan pembaca landasan ilmiah yang kuat dalam memahami hadis-hadis tersebut.
• Penggunaan Bahasa yang Jelas.
• Pembahasan Tematik dalam Islam seperti tauhid, akhlak, ibadah, dan muamalah.
Spesifikasi :
Penerbit : Ummul Qura
Penulis : Syaikh Muhammad bin Shalih al-Utsaimin
ISBN : 978-602-7637-02-3
Cover : Hard Cover
Ukuran : 17x24
Berat : 920 gr
Catatan Khusus :
Semoga Allah menjadikan bagi penulis, penerbit, pengedar dan pembaca buku ini mendapatkan keridhaan dan surga-Nya.Aamiin.
Hadist Arba’in Imam An-Nawai merupakan kitab yang telah banyak beredar dan memiliki tema-tema yang ringkas, penting, dan bermanfaat bagi seluruh kalangan.
Di dalamnya memuat kumpulan hadis tentang inti sari pokok ajaran islam. Dari penjelasan akidah, akhlak, ibadah, muamalah hingga nilai penting lainya.
Terjemah Hadis Arba’in Imam An-Nawawi
(Soft Cover, isi HVS 70 gr, 72 hlm, ukuran 9x12.5 cm, berat 30 gr, 4 Warna Cover )
Sungguh mulia Nbai Muhammad. sungguh mulia para shahabat yang membawakan sunnah-sunnah Nabi kepada kita. Sungguh mulia para rawi dan muhaddits yang menyampaikan sunnah-sunnah Nabi kepada kita hingga hari ini. Sungguh mulia siapa saja yang membaca hadits Nabi lalu menghafalnya lalu menyampaikannya.
Buku 100 Hadits Viral Mudah Dihafal ini disusun oleh tim da'i Al-Maktab At-Ta'awuni li Ad-Da'wah wa Al-Irsyad Syu'bah Tau'iyat Al0Jaliyah bi Az-Zulfi dalam rangka menmasyarakatkan hadits dan mencetak hafizh-hafizh hadits. Kami persembahkan terjemahan buku mungil tersebut dalam rangka mendukung proyek dakwah mencetak para penghafal hadits.
Buku hadits versi cetak jelas lebih unggul: Kualitas jurnalistiknya dapat dipertanggungjawabkan; Bisa dibaca tanpa bergantung pada daya listrik dan juga gadget; Mata lebih nyaman daripada membaca buku hadits digital karena ada paparan cahaya smartphone; Pembaca pun bisa mencoret-coret untuk memberi tanda atau komentar.
Siapa yang tak kenal dengan Imam Yahya bin Sharaf an-Nawawi asy-Syafii atau yang biasa kita kenal dengan Imam Nawawi, seorang yang menulis kitab fenomenal Kitab Hadits Arba'in Nawawi.
Seorang ulama yang singkat perjalanan hidupnya kira-kira wafat dalam usia 45 tahun (w 676 h), namun amal kebaikannya terus mengalir sampai hari ini In syaa Allah.
Begitu banyak kajian keilmuan di berbagai belahan dunia yang membahas kitab ini.
Semoga faidah ilmu yang terdapat dalam kitab ini sampai kepada kita keberkahannya.
Kitab hadits arba'in nawawi merupakan kumpulan hadits yang terhimpun dari 42 hadits, mencakup inti ajaran islam.
Syaikh 'Abdul Muhsin al 'Abbad al Badr menulis penjelasan dari setiap hadits yang ada dengan ringkas namun penuh makna dan tidak mengurangi bobot ilmiah yang ada.
Beliau adalah ahli hadits dan ulama paling senior di kota madinah saat ini.
Dengan kapasitasnya sebagai seorang ulama besar yang telah di akui keluasan dan kedalaman ilmunya, beliau menjelaskan hadits demi hadits dengan begitu piawai.
Kalimat demi kalimat beliau ulas secara mendalam, ringkas dan sistimatis.
Kemudian diakhir penjelasan beliau simpulkan faedah-faedah yang terdapat pada hadits tersebut.
Seyogyanya setiap muslim memiliki buku ini sehingga dapat mendulang lautan ilmu melalui kitab para ulama rabbani .
Kitab Lulu’ wal Marjan Fiima Ittafaqa ‘Alaihi Syaikhan adalah kitab yang disusun oleh al-Allamah Muhammad Fu’ad Abdul Baqi. Dari judul ini kita langsung paham bahwa kitab ini mengumpulkan hadits-hadits shahih yang disepakati oleh dua orang imam yaitu Imam Abu Abdillah Muhammad bin Isma’il al-Bukhari dan Imam Muslim bin Hajjaj an-Naisaburi.
Mengenai kedudukan hadits yang disepakati keshahihannya, Imam as-Suyuthi dalam kitab Tadrib ar-Rawi berkata, “Hadits shahih ada bermacam-macam, yang paling tinggi tingkatannya adalah yang disepakati oleh al-Bukhari dan Muslim (dalam kedua kitab Shahih-nya). Kemudian yang diriwayatkan oleh al-Bukhari sendirian.” Dan seterusnya.
Jadi kedudukan hadits yang disepakati keshahihannya oleh Imam al-Bukhari dan Muslim merupakan hadits shahih yang tingkat keshahihannya paling tinggi. Karena itu banyak kaum muslimin menjadikannya sebagai rujukan dalam banyak ta’lim mereka.
Berhubung kitab ini belum ada syarah (penjelasan dan pemaparan) nya dan kaum muslimin mencari-cari kitab syarahnya. Maka di sini, kami -atas dorongan dari ustadzuna- berusaha mencarikan syarahnya dari ta’lim durus ulama timur tengah dan sumber-sember yang lain. Ketiadaan syarah kitab ini, mungkin karena kebanyakan syarahnya sudah terdapat dalam kitab-kitab syarah hadits seperti Fathul Bari Syarah Shahih al-Bukhari dan al-Minhaj Syarah Shahih Muslim, serta syarah-syarah lainnnya.
Kelemahan kita kaum muslimin adalah tidak mengetahui bahasa Arab. Andaikan seluruh kaum muslimin mengerti dan memahami bahasa agamanya, tentu kaum muslimin Indonesia terutama menjadi orang-orang agamis dan tidak mudah terbawa aliran sesat serta pemahaman yang menyimpang. Belum lagi sikap malas kita untuk terus membaca dan menambah ilmu dari hari ke hari andaikan sudah tahu bahasa Arab.
Setelah berjalan beberapa waktu dari proses penyusunan syarah kitab ini, rupanya menyusun syarah itu tidak semudah membalik telapak tangan. Belum lagi kami harus menyempatkan waktu dari kesibukan yang ada, di samping juga butuh ketenangan pikiran hingga bisa mendapatkan syarah yang gemilang. Pada awal mulanya kami hendak menjadikan referensi utama kami adalah kitab Fathul Bari Syarah Shahih al-Bukhari, karya tulis Imam al-Hafidz Ibnu Hajar al-Asqalani dan kitab al-minhaj Syarah Shahih Muslim, karya Imam Muhyiddin an-Nawawi rahimahumallah. Rupanya tidak semua hadits syarahnya terdapat di sana. Apalagi kalau melihat Fathul Bari, banyak sekali ungkapan al-hafidz Ibnu Hajar yang mengatakan, “Penjelasannya akan menyusul insya Allah.” Dan ini sering sekali. Akhirnya kami mencari kitab mana pun yang penting syarah dari Shahih Bukhari dan Shahih muslim, seperti Umdatul Qari Syarah Shahih Bukhari, Ikmalul Mu’lim Syarah Shahih Muslim, dan selainnya.
Buku Set – Shahih Ibnu Hibban 8 Jilid Lengkap – Ala’uddin Ali bin Balbab Al Farisi
Shahih Ibnu Hibban" adalah salah satu kumpulan hadits yang diakui oleh banyak ulama sebagai kitab hadits yang penting dalam Islam. Kitab Hadits Ibnu Hibban merupakan salah satu kitab hadits rujukan kaum muslimin.
Fitur Utama :
- Isi yang Otentik
- Penyusunan yang Sistematis
- Konten yang Beragam
Spesifikasi :
Penulis: Ala’uddin Ali bin Balbab Al Farisi
Tahqiq dan Takhrij: Syu’aib Al Arnauth
Penerbit: Pustaka Azzam
Tebal: – hlm, Hard Cover
Berat Per Jilid : (±) 1,5 kg
Ukuran: 16 cm x 24 cm
Catatan Khusus :
Semoga Allah menjadikan bagi penulis, penerbit, pengedar dan pembaca buku ini mendapatkan keridhaan dan surga-Nya.Aamiin.
Kitab Al Mustadrak karya Al Hakim telah menimbulkan perdebatan ketika Al Hakim mengaku telah mengoreksi Al Bukhari dan Muslim dalam hampir 9000 hadits yang seharusnya dinukil keduanya dalam kitab Shahih-nya, karena hadits-hadits tersebut sesuai syarat (kriteria) keduanya atau salah satunya, atau memiliki sanad yang shahih, tetapi tidak memenuhi kriteria salah satu dari keduanya.
Syarat (Kriteria) Al Bukhari dan Muslim
Imam Nawawi berkata, “Maksud perkataan para muhaddits, 'sesuai syarat (kriteria) keduanya atau salah satunya', adalah bahwa para periwayat sanad tersebut terdapat dalam kitab Al Bukhari dan Muslim atau salah satunya, karena keduanya tidak memiliki (tidak menetapkan) syarat dalam kitab keduanya dan tidak pula dalam selain kitab keduanya.”
Kitab Al Mustadrak dalam Timbangan
Jika kita melihat kitab Al Mustadrak secara umum, maka akan mendapatkan bahwa Al Hakim terlalu mudah dalam menilai “shahih” hadits-hadits yang tidak shahih.
Adz-Dzahabi berkata, “Dalam kitab Al Mustadrak terdapat banyak hadits yang sesuai kriteria Al Bukhari dan Muslim atau salah satunya. Jumlahnya sekitar separuh dari isi kitab. Seperempatnya memiliki sanad yang shahih, sedangkan sisanya (seperempat lagi) merupakan hadits-hadits munkar yang lemah dan tidak shahih, yang sebagiannya maudhu’.”
Ini merupakan hal yang mengherankan, karena Al Hakim termasuk salah seorang ahli hadits yang brilian di bidangnya. Ada yang berkata, "Hal itu disebabkan bahwa dia menulisnya pada akhir masa hidupnya, yang saat itu dia sudah agak pelupa."
Al Hafizh Ibnu Hajar berkata, “Al Hakim bersikap menggampangkan karena dia mengkonsep kitab tersebut untuk diralat kemudian, tetapi dia meninggal sebelum sempat meralat dan membetulkannya.”
Banyak periwayat hadits yang berkata, “Sesungguhnya sikap Al Hakim yang menyendiri dari para Imam hadits dalam men-shahih-kan suatu hadits perlu dikaji, sehingga dapat diketahui mana yang shahih, hasan, dan dha'if.
Seperti diketahui, kitab Al Mustadrak ini dicetak di percetakan Da`irah Al Ma’arif An-Nizhamiyah, di Hyderabad Dakan, India. Pada halaman pingirnya dicantumkan kitab Talkhish Al Mustadrak karya Imam Adz-Dzahabi.
Pada mulanya aku ingin kitab At-Talkhish tetap berada di pinggir halaman Al Mustadrak, tetapi aku berubah pikiran agar tidak terkesan dobel dan pengulangan yang tidak bermanfaat, karena Adz-Dzahabi menyusun kitabnya seperti kitab tersendiri, lalu dia memberikan komentar terhadap setiap hadits, baik pembenaran terhadap hadits yang sudah dinilai shahih oleh Al Hakim, atau komentar yang menolaknya. Oleh karena itu, tidak perlu menampilkan kitab At-Talkhish secara penuh di pinggir halaman Al Mustadrak.
Hal terpenting bagi kami adalah meletakkan setiap komentar Adz-Dzahabi pada setiap hadits. Kami memilih metode ini, agar kitabnya tidak terlalu tebal.
Adapun metode tahqiq kitab ini adalah:
Mengomparasikan kitab yang telah dicetak dengan manuskrip-manuskrip yang akan kami sebutkan, menyempurnakan kekurangan yang ada dalam kitab yang tercetak, dan membenarkan kesalahannya.
Memberi nomor urut untuk setiap hadits, serta nomor khusus untuk setiap kitab (pembahasan).
Memberi nomor jilid dan halaman yang terdapat pada cetakan sebelumnya untuk menggabungkan cetakan lama dengan cetakan ini. Juga untuk manfaat yang lain bagi peneliti.
Menyertakan ringkasan perkataan Adz-Dzahabi dalam At-Talkhish untuk setiap hadits, tepatnya pada catatan kaki (foot note). Kami juga menyertakan perkataan Al Munawi dalam kitab Faidh Al Qadir, serta komentarnya terhadap apa yang kami temukan dalam kitab Al Jami’ Ash-Shaghir, dan Al Mustadrak. Perkataan Al Munawi dan komentar Adz-Dzahabi memuat komentar lain untuk Imam Al Iraqi dalam kitabnya Al Amali.
Adapun hadits yang tidak dikomentari Adz-Dzahabi, maka kami berusaha semampunya untuk meneliti para periwayat dalam sanadnya. Kami juga menulis komentar Imam Adz-Dzahabi dalam kitab Mizan Al I’tidal tentang kritik terhadap periwayat tertentu jika terdapat dalam sanadnya.
Kami menulis mukaddimah ini, yang berisi penjelasan tentang biografi Al Hakim dan Adz-Dzahabi, serta memperkenalkan kitab ini dan metode tahqiq yang digunakan.
Membuatkan daftar isi penting untuk kitab ini, yang akan kami jelaskan.
Resensi:
Sungguh mulia Nabi Muhammad. Sungguh mulia para shahabat yang membawakan sunnah-sunnah Nabi kepada kita. Sungguh mulia para rawi dan muhaddits yang menyampaikan sunnah-sunnah Nabi kepada kita hingga hari ini. Sungguh mulia siapa saJa yang membaca hadits Nabi lalu menghafalnya lalu menyampaikannya
Buku 100 Hadits Viral Mudah Dihafal ini disusun oteh tim ciati Al-Maktab At-Ta’awuni li Ad-Da’wah wa Al-Irsyad Syu’bah Tautiyat Al-Jaliyah br Az-Zulfi dalam rangka memasyarakatkan hadits dan mencetak hafizh-hafizh hadits. Kami persembahkan terjemahan buku mungil tersebut dala;in rangka mendukung proyek dakwah mencetak para penghafal hadits.
Buku hadits versi cetak jelas lebih unggul: Kualitas jumalistiknya dapat dipertanggungjawabkan; Bisa dibaca tanpa bergantung pada daya listrik dan juga gadget; Mata lebih nyaman daripada membaca buku hadits digital karena ada paparan cahaya smartphone; Pembaca pun bisa mencorat-coret untuk memberi tanda atau komentar.
Buku Saku Matan Hadits Arbain Imam An-Nawawi As-Salam Publishing
Segala puji hanya milik Allah Rabb semesta alam dan shalawat serta salam tercurahkan kepada Nabi Muhammad Shallallahu Alaihi wa Sallam.
Buku ini berjudul “Buku Saku Matan Hadits Arbain Imam An-Nawawi” , Buku ini merupakan salah satu karya Imam An-Nawawi. Merupakan kumpulan hadits-hadits Nabi pilihan, dan merupakan jawami’ul kalim yang memiliki keutamaan dalam pembahasan yang singkat dan padat. Di dalamnya berisi 40-an hadits yang mencakup segala urusan dan kebutuhan umat Islam di dunia dan di akhirat, baik di sisi akidaH, muamalah, hukum, syari’ah, dan akhlak.
Fitur Utama :
- Pemilihan Hadis yang Berkualitas Tinggi
- Kompilasi Hadits Pilihan yang mencakup berbagai aspek kehidupan Muslim.
- Mudah Dipahami dengan penjelasan yang jelas dan ringkas.
Spesifikasi :
Penulis: Imam An-Nawawi
Penerbit: As-Salam Publishing
Ukuran: 17,5 cm x 24,5 cm
Cover: Hard Cover
Berat: 120 Gram
Tebal: 702 halaman
Catatan Khusus :
Semoga Allah menjadikan bagi penulis, penerbit, pengedar dan pembaca buku ini mendapatkan keridhaan dan surga-Nya.Aamiin.
Buku Saku Matan Hadits Arbain Imam An-Nawawi, As-Salam Publishing
Segala puji hanya milik Allah Rabb semesta alam dan shalawat serta salam tercurahkan kepada Nabi Muhammad Shallallahu Alaihi wa Sallam.
Buku ini berjudul “Buku Saku Matan Hadits Arbain Imam An-Nawawi” , Buku ini merupakan salah satu karya Imam An-Nawawi. Merupakan kumpulan hadits-hadits Nabi pilihan, dan merupakan jawami’ul kalim yang memiliki keutamaan dalam pembahasan yang singkat dan padat. Di dalamnya berisi 40-an hadits yang mencakup segala urusan dan kebutuhan umat Islam di dunia dan di akhirat, baik di sisi akidaH, muamalah, hukum, syari’ah, dan akhlak.
Fitur Utama :
- Ukuran yang Praktis sehingga memudahkan pembaca untuk membacanya kapan saja dan di mana saja.
- Kompilasi Hadits Pilihan yang mencakup berbagai aspek kehidupan Muslim.
- Mudah Dipahami dengan penjelasan yang jelas dan ringkas.
Spesifikasi :
Penulis: Imam An-Nawawi
Penerbit: As-Salam Publishing
Ukuran: 13,5 cm x 9,5 cm
Cover: Hard Cover
Berat: 60 Gram
Tebal: 702 halaman
Catatan Khusus :
Semoga Allah menjadikan bagi penulis, penerbit, pengedar dan pembaca buku ini mendapatkan keridhaan dan surga-Nya.Aamiin.
Hendaknya lisanmu senantiasa basah dengan dzikir kepada Allah. (HR. at-Tirmidzi dan Ibnu Majah)